ZoyaPatel

Inilah 6 Rahasia Kebahagiaan ala Finlandia, Negara Terbahagia di Dunia

Mumbai

Ilustrasi masyarakat Finlandia


UPBERITA.COM - Finlandia konsisten menempati peringkat teratas dalam laporan kebahagiaan dunia.  Meskipun menghadapi cuaca dingin dan musim dingin yang panjang, bahkan ketiadaan sinar matahari di beberapa bagian negara selama beberapa waktu dalam setahun, penduduk Finlandia tetap menunjukkan tingkat kepuasan hidup yang tinggi.  Bagaimana mereka melakukannya?  Berikut enam rahasia kebahagiaan ala Finlandia yang dapat kita terapkan dalam kehidupan kita sehari-hari.

1. Lebih Toleran Terhadap Emosi Negatif

Berbeda dengan budaya di banyak negara, termasuk Indonesia, di mana menjawab "Baik-baik saja" atau "Tidak apa-apa" sebagai respons atas pertanyaan "Bagaimana kabarmu?" adalah hal yang lumrah, bahkan jika kita tidak benar-benar baik-baik saja, Finlandia memiliki pendekatan yang berbeda.  "Terdapat toleransi yang lebih tinggi untuk mengatakan, 'Tidak baik-baik saja' atau 'Aku tidak merasa baik'," kata Meri Larivaara, direktur urusan strategis di MIELI Mental Health Finland.

Larivaara menambahkan bahwa ini merupakan observasi berdasarkan pengalamannya di Amerika Serikat dan Finlandia.  Kejujuran emosional ini mungkin berkontribusi pada kebahagiaan keseluruhan di Finlandia.  Menahan emosi justru dapat menyebabkan perasaan terbebani, salah paham, dan terjebak. Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa menahan emosi dapat mengurangi koneksi sosial dan dikaitkan dengan kematian dini.


2. Keseimbangan Kerja dan Kehidupan (Work-Life Balance) yang Diprioritaskan

Meskipun orang-orang di Finlandia bekerja keras, jam kerja mereka relatif masuk akal, sehingga memungkinkan keseimbangan kerja dan kehidupan yang baik.  "Ini memberi Anda waktu untuk bersantai dalam kehidupan sehari-hari [dan] memberi Anda waktu untuk merawat diri sendiri," kata Larivaara.

Mirka Hintsanen, profesor psikologi di Universitas Oulu, menambahkan bahwa adanya waktu luang untuk melakukan aktivitas di luar pekerjaan juga berkontribusi pada kebahagiaan.  Juho Saari, dekan fakultas di departemen ilmu sosial di Universitas Tampere, menambahkan bahwa sebagian besar orang di Finlandia tidak memiliki perjalanan jauh ke tempat kerja, yang juga meningkatkan tingkat kebahagiaan mereka terkait pekerjaan dan jumlah waktu luang yang mereka miliki dalam sehari.


3. Akses Mudah ke Alam

Ketiga ahli tersebut menekankan peran penting alam dalam kehidupan dan kebahagiaan banyak orang di Finlandia.  Negara ini memiliki aturan yang dikenal sebagai "Everyman’s Right," yang memungkinkan warga Finlandia untuk menggunakan hampir semua hutan, danau, dan daerah pantai secara gratis dan bertanggung jawab.  Ini berarti kegiatan seperti berkemah, memetik buah beri, memetik jamur, berenang, mendaki, menunggang kuda, dan bermain ski semuanya gratis di ruang publik ini.

Hintsanen mengatakan bahwa Anda selalu dekat dengan alam di Finlandia, baik di kota-kota besar maupun kota-kota kecil.  "Alam ada di mana-mana," katanya.  "Ada penelitian yang menunjukkan bahwa alam sebenarnya mengurangi stres dan itu juga terkait dengan kebahagiaan — [ketika] Anda memiliki lebih sedikit stres, lebih mudah untuk bahagia," kata Hintsanen.  Oleh karena itu, berjalan-jalan di taman terdekat dapat membantu Anda menerapkan kiat kebahagiaan ala Finlandia ini.


4.  Mempelajari Keterampilan Baru Dihargai

"Kami sangat ingin mengembangkan diri," kata Larivaara, dan "mempelajari hal-hal baru baik untuk kesehatan mental Anda."  Ia mengatakan ini tidak harus berarti mempelajari bahasa baru atau tugas untuk pekerjaan, itu bisa berupa tugas yang lebih sederhana seperti mencoba resep baru atau mengikuti kelas berlayar.

Saari menambahkan bahwa Finlandia memiliki banyak perkumpulan tempat orang dapat melakukan hobi bersama — mulai dari yoga hingga kelas tembikar.  Ia mengatakan bahwa bergabung dengan perkumpulan ini tidak mahal dan memungkinkan orang untuk mempelajari hal-hal baru.  Selain itu, mempelajari hal-hal baru membantu waktu terasa lebih berlimpah.


5. Masyarakat yang Sangat Saling Percaya

Menurut Saari, tingkat kepercayaan antar individu di Finlandia sangat tinggi.  "Ini adalah negara kecil, orang-orang membangun jaringan di antara berbagai orang dan ada yang disebut 'kekuatan ikatan lemah'," katanya.  Berinvestasi dalam hubungan sosial memainkan peran besar dalam kebahagiaan, kata Saari.

"Ada banyak penelitian [yang mengatakan] menghilangkan kesepian adalah salah satu hal terpenting" dalam hal merasa puas, katanya.  Membangun dan memelihara hubungan yang erat dengan orang lain sangat penting untuk kehidupan yang memuaskan.


6. Merasa Puas, Bukan Hanya Bahagia

"Jika Anda lebih cenderung ke pengalaman emosional kebahagiaan, saya kira secara budaya di Finlandia, kebahagiaan tidak harus berarti emosi kebahagiaan yang sangat intens," kata Larivaara.  "Konsep kami lebih seperti perasaan konstan merasa puas dengan hidup Anda" dan apa yang Anda miliki.

Ini lebih merupakan perasaan yang tenang, jelas Larivaara.  "Jadi, mungkin lebih mudah untuk bahagia dengan cara itu daripada jika Anda mencari perasaan yang intens dan pengalaman kebahagiaan yang intens sepanjang waktu," tambahnya.  Saari setuju dan mengatakan bahwa orang-orang di Finlandia memiliki tingkat kepuasan hidup yang tinggi.  "[Dalam] Laporan Kebahagiaan Dunia, mereka sebenarnya tidak bertanya apakah orang bahagia, mereka bertanya apakah mereka puas dengan hidup mereka."

Kesimpulan :

Kebahagiaan bukanlah tujuan akhir yang harus selalu diburu, melainkan sebuah proses.  Dengan mengadopsi beberapa kebiasaan dan nilai-nilai masyarakat Finlandia, kita dapat meningkatkan kepuasan hidup dan meraih kebahagiaan yang lebih berkelanjutan.  Ingatlah bahwa faktor eksternal juga berperan, namun dengan fokus pada keseimbangan, kejujuran emosional, dan koneksi sosial, kita dapat membangun pondasi yang kuat untuk kebahagiaan yang abadi.


Ahmedabad