Wujudkan Impian Liburan ke Eropa! Kunjungi 6 Negara Bebas Visa Ini dengan Paspor Indonesia

UPBERITA.COM - Bagi para pelancong Indonesia yang mendambakan petualangan di Benua Biru namun terhambat rumitnya pengurusan visa, kini ada kabar gembira. Sejumlah negara Eropa menawarkan kemudahan perjalanan bebas visa atau Visa on Arrival (VoA) bagi pemegang paspor Indonesia, memungkinkan Anda menjelajahi keindahan budaya dan alamnya tanpa repot.

Mimpi mengunjungi kota-kota megah, menjelajahi situs bersejarah, atau menikmati panorama alam Eropa seringkali terhambat oleh proses aplikasi visa yang memakan waktu, tenaga, dan biaya tidak sedikit. Antrean panjang di kedutaan dan persyaratan dokumen yang ketat kerap membuat calon wisatawan mengurungkan niatnya. 

Namun, jangan berkecil hati! Ada beberapa permata tersembunyi di Eropa yang membuka pintu lebar-lebar bagi pemilik paspor Indonesia, menawarkan pengalaman liburan yang tak kalah memukau tanpa beban visa. Dikutip dari Hanley Passport Index, berikut adalah enam negara di Eropa yang patut Anda pertimbangkan untuk petualangan bebas visa berikutnya.

Destinasi Eropa yang Ramah Paspor Indonesia

Albania: Pesona Balkan yang Memikat

Terletak di jantung Balkan, Albania mungkin belum sepopuler Paris atau Roma, namun negara ini menyimpan keindahan alam yang mempesona dan warisan sejarah yang kaya. Berada di perbatasan Montenegro, Serbia, dan Yunani, Albania menawarkan pemandangan pegunungan yang dramatis, garis pantai yang indah, serta kota-kota kuno yang memancarkan pesona unik. Pemegang paspor Indonesia dapat menikmati kebebasan berlibur di Albania hingga 90 hari tanpa perlu visa. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Piramida Tirana yang ikonik di ibu kotanya, atau menjelajahi situs-situs arkeologi yang menawan. Pemerintah Albania sendiri secara resmi telah memberlakukan kebijakan pembebasan visa ini, membuka gerbang bagi WNI untuk menikmati permata Mediterania yang tersembunyi ini.

Azerbaijan: Perpaduan Unik Timur dan Barat

Melangkah ke Azerbaijan, Anda akan menemukan negara yang berdiri di persimpangan Eropa Timur dan Asia Barat, seringkali dijuluki "Negeri Api". Meskipun lokasinya sering menimbulkan perdebatan geografis, Azerbaijan secara politik dan budaya telah menjadi bagian dari Eropa, bahkan menjadi anggota Majelis Eropa sejak tahun 2001. Untuk pemegang paspor Indonesia, Azerbaijan menawarkan kemudahan Visa on Arrival (VoA) yang bisa diperoleh setibanya di bandara. Dengan VoA ini, Anda bisa menjelajahi ibu kota Baku yang futuristik namun kaya sejarah, mengagumi arsitektur megah Flame Towers, atau menyelami keunikan budaya lokal selama 30 hari. Dari gurun api hingga kota tua yang terdaftar di UNESCO, Azerbaijan adalah destinasi yang menjanjikan pengalaman tak terlupakan.

Armenia: Surga Sejarah di Pegunungan Kaukasus

Bertetangga dengan Azerbaijan, Turki, dan Georgia, Armenia adalah surga bagi para pecinta sejarah dan arsitektur klasik. Negara yang dikelilingi daratan ini mungkin tidak memiliki garis pantai, tetapi keindahan lanskap pegunungannya yang dramatis dan kekayaan situs keagamaannya yang kuno jauh lebih dari sekadar kompensasi. Pemegang paspor Indonesia juga dapat menikmati Visa on Arrival di Armenia dengan masa tinggal maksimal 30 hari. Anda akan terpukau oleh biara-biara kuno yang dibangun di tebing-tebing curam, gereja-gereja bersejarah yang berusia ribuan tahun, dan peninggalan peradaban masa lalu yang tersebar di seluruh negeri. Armenia adalah tempat di mana setiap sudut menyimpan cerita, siap untuk Anda selami.

Belarus: Permata Tersembunyi Eropa Timur

Bagi Anda yang ingin merasakan pesona Eropa Timur yang otentik, Belarus bisa menjadi pilihan menarik. Negara ini menawarkan fasilitas bebas visa hingga 30 hari bagi pemegang paspor Indonesia, namun dengan beberapa syarat khusus yang perlu diperhatikan. Untuk menikmati kemudahan ini, Anda harus tiba dan berangkat melalui Bandara Internasional Minsk. Penting juga untuk memastikan bahwa rute penerbangan Anda tidak melibatkan transit dari atau menuju Rusia. Selain itu, Anda wajib memiliki tiket pulang pergi dalam periode bebas visa yang ditentukan dan asuransi perjalanan dengan cakupan minimal €10.000. Meskipun persyaratannya cukup spesifik, pengalaman menjelajahi arsitektur Stalinist, hutan belantara yang luas, dan kota-kota bersejarah yang damai di Belarusia akan terbayar lunas.

Serbia: Jantung Balkan yang Penuh Kisah

Serbia, negara yang dikelilingi oleh Hungaria, Rumania, Montenegro, dan Makedonia Utara, adalah destinasi Eropa lain yang membuka diri bagi wisatawan Indonesia tanpa perlu visa. Pemegang paspor Indonesia dapat menjelajahi keindahan Serbia selama 30 hari. Negara ini menawarkan perpaduan sempurna antara panorama alam yang menawan dan kota-kota bersejarah yang kaya akan narasi. Dari ibu kota Beograd yang dinamis dengan benteng kuno Kalemegdan yang ikonik hingga pedesaan yang tenang dan memukau, Serbia menjanjikan pengalaman liburan yang beragam. Anda bisa menyelami kehidupan malam yang meriah di Beograd, menjelajahi warisan Kekaisaran Romawi, atau menikmati keindahan lembah dan sungai yang mengalir tenang. Serbia adalah pilihan ideal bagi mereka yang mencari petualangan Eropa yang berbeda.

Turki: Jembatan Budaya Dua Benua

Turki, sebuah negara transkontinental yang menjadi jembatan antara Asia dan Eropa, telah lama menjadi magnet bagi para pelancong dari seluruh dunia. Kabar baiknya, pemegang paspor Indonesia dapat mengunjungi Turki tanpa visa hingga 30 hari, menjadikannya salah satu destinasi Eropa yang paling mudah diakses. Dari keindahan dongeng Cappadocia dengan balon udaranya yang ikonik hingga kemegahan arsitektur dan sejarah Hagia Sophia di Istanbul, Turki menawarkan kekayaan budaya dan lanskap yang tak tertandingi. Keuntungan lainnya adalah banyaknya penerbangan langsung dari Indonesia ke Turki, memudahkan perencanaan perjalanan Anda. Siapkan diri untuk terhanyut dalam perpaduan budaya Timur dan Barat yang memesona di setiap sudut Turki.

Persiapan Penting untuk Petualangan Eropa Bebas Visa

Meskipun kemudahan bebas visa atau VoA sangat membantu, persiapan matang tetap krusial. Selalu periksa kembali peraturan terbaru mengenai imigrasi negara tujuan sebelum keberangkatan, karena kebijakan dapat berubah. Pastikan paspor Anda memiliki masa berlaku minimal enam bulan dari tanggal keberangkatan. Memiliki tiket pulang pergi yang terkonfirmasi, bukti akomodasi, dan dana yang cukup untuk biaya hidup selama di sana juga sangat disarankan. Asuransi perjalanan, terutama yang mencakup biaya medis dan evakuasi darurat, adalah investasi penting untuk ketenangan pikiran Anda. Dengan perencanaan yang cermat, impian Anda menjelajahi Eropa kini bukan lagi sekadar angan, melainkan petualangan yang siap diwujudkan!