ZoyaPatel

Buku Cergam Hakim Bao Tanamkan Keadilan dan Literasi Anak Indonesia

Mumbai

Dr. Listyo Yuwanto, psikolog dari Disaster Network


UPBERITA -  Dalam rangka memperingati Hari Literasi Internasional yang jatuh pada tanggal 8 September 2025, ILS+ Community Activity  meluncurkan buku cerita bergambar berjudul Bao Zheng: Kisah Hakim Bijak Dinasti Song

Peluncuran buku ini merupakan bagian dari komitmen sosial berkelanjutan ILS+ untuk mempromosikan literasi dan menanamkan pendidikan karakter sejak usia dini. Sebagai bentuk komitmen sosial, ILS+ membagikan buku secara gratis ke beberapa panti asuhan, pusat rehabilitasi penyandang disabilitas, dan sekolah anak berkebutuhan khusus.  Pendekatan ini sengaja dipilih untuk memastikan bahwa anak-anak yang sering kali terpinggirkan dalam akses literasi juga mendapat kesempatan untuk menikmati bacaan berkualitas.

Sejalan dengan tradisi ILS+, sebagian eksemplar buku juga dijual secara terbatas kepada para donatur dan simpatisan. Seluruh hasil penjualannya tanpa dipotong biaya operasional dialokasikan untuk pembelian beras yang ditujukan bagi lansia yang mengalami krisis di area bencana.  Dengan demikian, program ini memiliki tujuan memberikan dampak sosial ganda yaitu pendidikan karakter anak usia dini dan kemanusiaan meringankan beban para lansia.

Buku karya Dr. Listyo Yuwanto, psikolog dari Disaster Network menghadirkan kisah inspiratif Hakim Bao legenda keadilan dari Dinasti Song dalam versi yang ramah anak dan dilengkapi ilustrasi menarik. Pembuatan buku ini menjadi bagian dari kampanye nasional pendidikan karakter untuk menanamkan nilai kejujuran, integritas, dan keberanian sejak dini. 

Berbagai ceritanya seperti Hakim Bao menyelesaikan kasus pencurian, penipuan, dan korupsi secara adil. Setiap narasi memperkenalkan konsep moral yang kompleks secara sederhana dan mudah dipahami. 

Dr. Listyo Yuwanto yang juga penggemar cerita legenda Tiongkok Kuno Hakim Bao mengungkapkan bahwa karya ini terinspirasi dari kenangan berharga masa remajanya. "Dulu, saya selalu menanti-nanti tayangan Judge Bao di TV. Karakternya yang tegas, bijaksana, dan tidak takut membela kebenaran sangat menginspirasi. Proses kreatif menyusun karya ini tidak hanya bertujuan memperkenalkan nilai-nilai baik pada anak-anak, tetapi juga menjadi bentuk nostalgia akan masa remaja saya," tutup Dr. Listyo. 

Ke depannya, ILS+ berkomitmen untuk terus meluncurkan karya-karya serupa yang menggabungkan literasi dengan aksi sosial.

Ahmedabad