SBY Art Community Memperjuangkan Perdamaian Melalui Karya Seni
UPBERITA.COM - Mantan Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), bersama SBY Art Community, secara resmi membuka pameran seni bertajuk "Art for Peace and a Better Future" di Jakarta.
Acara yang dimulai pada Sabtu, 6 September 2025, dan akan berlangsung selama satu bulan ini menampilkan lebih dari 30 karya yang kuat, menegaskan peran seni sebagai media perjuangan untuk nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian global.
Pameran ini menawarkan perspektif unik tentang bagaimana ekspresi artistik dapat menjadi jembatan untuk dialog dan pemahaman antarbangsa. SBY Art Community, di bawah arahan SBY, berambisi menjadikan pameran ini bukan sekadar perhelatan estetika, melainkan sebuah gerakan moral yang menyerukan harmoni dan empati di tengah dinamika dunia.
Seni Sebagai Suara Kemanusiaan dan Perdamaian
Dalam kesempatan pembukaan, SBY menekankan bahwa setiap goresan kuas dan bentuk dalam karya-karya yang dipamerkan memiliki pesan mendalam yang melampaui keindahan visual semata. Ia mengutarakan visi bahwa koleksi seni ini merupakan manifestasi dari harapan untuk dunia yang lebih damai dan masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
Pameran ini diharapkan menjadi platform krusial bagi para seniman untuk menyuarakan aspirasi positif dan mendorong refleksi di tengah berbagai tantangan global.
"Pameran ini tidak hanya sebagai karya estetika, tetapi juga sarana penting untuk memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian," tegas Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono.
Kehadiran pameran "Art for Peace and a Better Future" di Jakarta selama sebulan penuh ini diharapkan dapat menginspirasi khalayak luas, mulai dari para penikmat seni hingga masyarakat umum, untuk merenungkan kembali pentingnya harmoni dan toleransi.
Melalui medium seni yang universal, SBY Art Community berupaya menumbuhkan kesadaran kolektif akan kekuatan seni dalam mendorong perubahan sosial yang positif dan mempererat tali persatuan, sejalan dengan semangat untuk menciptakan masa depan yang lebih adil dan damai.
Sumber : Antara