ZoyaPatel

Meta Resmi Gaet Desainer Senior Apple untuk Pimpin Inovasi Produk Global

Mumbai




UPBERITA.COM -  Meta telah mengambil langkah signifikan dengan merekrut Alan Dye, Wakil Presiden Human Interface Design Apple yang dikenal atas kontribusinya pada antarmuka produk ikonik Apple. Penempatan Dye di Meta akan memimpin sebuah studio baru yang berfokus pada pengembangan desain perangkat keras, perangkat lunak, dan produk berbasis kecerdasan buatan, menandai babak baru dalam strategi inovasi perusahaan teknologi tersebut.

Di Meta, Alan Dye akan bekerja langsung di bawah Chief Technology Officer Andrew Bosworth. Studio desain baru yang ia pimpin akan menjadi pusat inovasi, diisi oleh sejumlah pakar desain terkemuka seperti mantan desainer Apple Billy Sorrentino, pimpinan desain antarmuka Meta Joshua To, tim desain industri yang dikepalai Pete Bristol, serta tim desain dan seni metaverse yang dipimpin Jason Rubin.

CEO Meta, Mark Zuckerberg, menyoroti visi di balik inisiatif ini. Ia menyatakan, "Studio baru ini akan menyatukan desain, fesyen, dan teknologi untuk membentuk generasi baru produk Meta. Ia menekankan bahwa kecerdasan buatan akan diperlakukan sebagai material desain baru yang berlimpah, mumpuni, dan berpusat pada manusia."

Sementara itu, Apple juga telah menunjuk pengganti Alan Dye, yakni Stephen Lemay. Stephen adalah desainer senior yang telah berkontribusi dalam pengembangan antarmuka seluruh produk Apple sejak tahun 1999. Selama masa jabatannya di Apple, Alan Dye dikenal berperan penting dalam transformasi desain besar, termasuk antarmuka sistem operasi visionOS serta desain Liquid Glass yang baru.

Dampak Perekrutan dan Lanskap Persaingan Teknologi

Perekrutan Alan Dye datang di saat Meta sedang gencar memperluas portofolio perangkat keras konsumennya, setelah sukses besar dengan headset realitas virtual Quest dan kacamata pintar Ray-Ban Meta. Dengan bergabungnya Dye, Meta berharap dapat memperkuat pengembangan produk-produk mendatang, termasuk versi lanjutan kacamata pintar dan aksesori inovatif seperti Neural Band.

Alan Dye bukanlah satu-satunya talenta desain Apple yang memilih untuk berpindah ke perusahaan pesaing. Pada tahun 2022, Evans Hankey, mantan kepala desain industri Apple, juga meninggalkan perusahaan untuk bergabung dengan Jony Ive dan kini terlibat dalam pengembangan perangkat keras OpenAI.

Kepindahan Alan Dye ke Meta ini menjadi sorotan karena kedua raksasa teknologi, Apple dan Meta, diprediksi akan semakin ketat bersaing, khususnya di segmen perangkat realitas virtual (VR) dan kacamata pintar. Apple sendiri telah meluncurkan Vision Pro sebagai produk realitas campuran (mixed reality) kelas atas, dan rumor beredar mengenai pengembangan kacamata pintar yang berpotensi menjadi pesaing langsung produk Meta di masa mendatang.

Ahmedabad